Ia berharap, kedepannya akan ada rapid test massal yang dilakukan bagi masyarakat khususnya daerah-daerah yang jumlah kasusnya terus meningkat, sehingga tidak memberikan kekhawatiran yang berlebihan.
“Rapid test kan memang belum tentu akurat, tapi setidaknya mendeteksi. Ya kalau kita ini berat mau rapid test bayar mahal soalnya, makanya kalau bisa ada test masal jadi kita setidaknya merasa aman dulu, kalaupun hasilnya reaktif kan bisa langsung ditangani,” tukasnya.(rel/wb)