PANGKALPINANG,www.wowbabel.com- Di masa pandemi Covid 19, Para pekerja Fotografi Wedding di Bangka Belitung sebagian kehilangan mata pencarian lantaran masyarakat tidak diperbolehkan menggelar resepsi pernikahan.
Pemerintah mengeluarkan aturan Phisical Distansing dan larangan untuk melaksanakan kegiatan yang menimbulkan keramaian masa salah satunya resepsi pernikahan.
Di Era New Normal ini para fotografer maupun videografer mendapat angin segar dan menyambut kabar baik dari aturan pemerintah yang telah memperbolehkan kembali untuk menggelar resepsi pernikahan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Andika Rameswara yang akrab di sapa Dika Art, mengatakan sejak Pandemi Covid-19, seluruh pekerja organizer dan event organizer di Bangka Belitung kehilangan mata pencarian mereka. Banyak yang banting setir mencari kerja serabutan agar tetap bisa mendapatkan penghasilan untuk mencukupi kebutuhan hidup.
"Tidak hanya kami fotografer dan videografer, kawan-kawan yang bergerak di bidang event organizer pun sebagian kehilangan pendapatan, termasuk usaha penyewaan tenda, katring makanan, soundsystem dan tukang rias pengantin," tutur Dika kepada wowbabel.
Dirinya dan kawan-kawan tidak tahu kemana untuk mengadu nasib, sementara kebutuhan hidup sehari-hari harus dipenuhi.
"Di era new normal ini memberikan harapan baru bagi kami untuk mulai kembali kedunia fotografi dan lainnya dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Masyarakat pun seperti memberikan peluang baru untuk kita dengan mulai maraknya masyarakat yang mau menggelar pernikahan. Era New Normal ini jadi terkesan seperti musim kawin bagi sebagian masyarakat," imbuh Dika Art.
Ditambahkan Dika, pihaknya selalu berharap semoga kedepannya masyarakat akan tetap antusias untuk menggelar acara pernikahan dengan mengikuti aturan dari pemerintah daerah dan menjalankan protokol kesehatan.
"Saya berharap pemerintah daerah untuk selalu mensupport masyarakat dengan terus memperbolehkan masyarakat menggelar acara pernikahan dimasa pandemi Covid-19 ini," tukasnya.(rf/wb)
