MALAYSIA,www.wowbabel.com -- Pebalap Ducati Francesco Bagnaia hampir mengunci gelar juara dunia ketika tampil pada balapan MotoGP Malaysia 2022.
Francesco Bagnaia unggul 23 poin dari Fabio Quartararo menempati peringkat kedua dengan koleksi 219 poin setelah balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang, Minggu 23 Oktober 2022.
Masih ada Aleix Espargaro (Aprilia Racing) yang menempati peringkat ketiga dengan koleksi 206 poin.
Selisih poin antara ketiga pebalap di papan atas klasemen MotoGP 2022 itu menghasilkan sejumlah skenario yang bisa menentukan peluang juara. Bahkan bisa menggagalkan Francesco Bagnaia yang berada diambang juara saat gelar balapan seri terakhir di Valencia.
Peluang terbaik dimiliki Quartararo adalah finis terdepan, merebut 25 poin, dan berharap Bagnaia meraih hasil paling buruk. Jika finis kedua dan merebut 20 poin, hal itu tidak cukup bagi Quartararo untuk membalikkan defisit 23 poin dari Bagnaia.
Dengan keunggulan 23 poin, maka Bagnaia hanya butuh tambahan dua poin untuk bisa menjadi juara dunia MotoGP 2022 di Valencia. Tambahan dua poin bisa diraih Bagnaia dengan finis di posisi 14.
Jika Bagnaia finis 14 dan Quartararo menang MotoGP Valencia, maka kedua pembalap sama-sama akan mengoleksi 260 poin. Namun Bagnaia dipastikan menjadi juara dunia karena unggul jumlah kemenangan di MotoGP 2022.
Musim ini Bagnaia sudah mengoleksi tujuh kemenangan, sedangkan Quartararo baru tiga kali.
Bagnaia menjadi pembalap pertama Ducati sejak Casey Stoner pada 2007 yang mampu meraih tujuh kemenangan MotoGP dalam satu musim.
Artikel Terkait
MotoGP Thailand : Quartararo Start Persis di Belakang Bagnaia
Bagnaia Pepet Quartararo, Perburuan Gelar Juara MotoGP Makin Sengit
Alasan Marquez Sebut Bagnaia Bakal Juara Dunia MotoGP 2022
MotoGP Australia : Marc Maquez Lewati Bagnaia
Bagnaia Sukses Singkirkan Quartararo dari Pimpinan Klasemen MotoGP