www.wowbabel.com -- Newcastle United untuk pertama kalinya kembali ke kompetisi tertinggi di Eropa dalam 20 tahun. Lawan yang dihadapi laga perdana adalah AC Milan, langganan di Liga Champions.
Newcastle United belum menemukan kestabilan di Liga Premier bertemu AC Milan, pemenang tujuh gelar di San Siro pertarungan di Grup F pada Rabu (21/9) dini hari.
The Magpies baru mengakhiri tiga kekalahan beruntun dengan mengalahkan Brentford dalam pertandingan Liga Premier pekan lalu saat menghadapi Rossoneri yang dipermalukan Inter Milan.
Baca Juga: Prediksi Liga Inggris : Brighton dan Newcastle Sama-sama Bangkit
Derby della Madonnina yang berat sebelah, saat Nerazzurri mencetak lima gol melawan musuh bebuyutan mereka untuk pertama kalinya sejak tahun 1974.
Selain menyamai rekor mencetak gol, Inter juga meraih lima kemenangan beruntun atas Milan untuk pertama kalinya.
Namun Stefano Pioli optimis menyambut Newcastle sebab telah membawa Milan meraih tiga kemenangan pembuka di Serie A.
Baca Juga: Liga Champions : Nasib Newcastle United di Grup Tersulit
Pioli akan memperbaiki keadaan, suasana hati pendukung setia Rossoneri yang terpukul usai kekalahan besar.
Milan menyambut Newcastle di San Siro setelah hanya kalah satu kali dari 13 pertandingan kompetitif terakhir mereka sebagai tim 'tuan rumah', dan mereka mengalahkan Tottenham Hotspur di Liga Champions tahun lalu meski sebelumnya dikalahkan 5-0 dalam dua pertandingan penyisihan grup oleh Chelsea.
Milan mencatat tiga kemenangan berturut-turut di papan atas sebelum dipermalukan Inter.
Baca Juga: Pramusim AC Milan Terburuk, Barcelona Berikan Kekalahan Ketiga Berturut
Sementara Newcastle menjamu Brentford dalam pertandingan Liga Premier bertujuan untuk menyelamatkan rasa bangga setelah kalah tiga kali berturut-turut selama musim panas ini.
Kekalahan tipis di Manchester City jauh dari bencana, namun membiarkan keunggulan satu gol jatuh ke tangan 10 pemain Liverpool dan dicabik-cabik oleh Evan Ferguson dari Brighton & Hove Albion menyebabkan beberapa keluhan ketidakpuasan, meskipun Eddie Howe masih mendapat dukungan penuh dari pemilik Magpies.
Mantan pelatih kepala Bournemouth itu menghela nafas lega ketika timnya mengakhiri tiga kekalahan beruntun mereka melawan The Bees.
Artikel Terkait
Waspada, Hubungan Tak Baik dengan Keluarga Mempengaruhi Kesehatan di Masa Depan
Operasi Zebra Menumbing 2023, Polda Babel Keluarkan Ribuan Tindakan Tilang untuk Pelanggar Lalu Lintas
Harga Samsung Galaxy S23 FE Mulai 10 Jutaan Punya Pilihan Banyak Warna