Baru Tahap Dua, Pembangunan Kawasan Industri Sadai Hampir Seribu Tenaga Kerja

- Rabu, 26 Oktober 2022 | 14:32 WIB
Direktur Utama PT RBA Vindyarto Purba mengungkapkan, untuk pengembangan tahap dua ini nantinya akan dapat menyerap 900 tenaga kerja yang terdiri dari tenaga kerja lokal Babel dan luar Babel. (IST)
Direktur Utama PT RBA Vindyarto Purba mengungkapkan, untuk pengembangan tahap dua ini nantinya akan dapat menyerap 900 tenaga kerja yang terdiri dari tenaga kerja lokal Babel dan luar Babel. (IST)

BANGKA BELITUNG, www.wowbabel.com -- Pembangunan Kawasan Industri Sadai (KIS) di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung akan menyerap ribuan tenaga kerja baik lokal maupun luar Bangka Belitung.

Pengembangan Proyek Kawasan Industri Sadai (KIS) terus dikebut dan telah masuk ke tahap dua, pihak perusahaan pengelola Kawasan Industri Sadai PT. Ration Bangka Abadi (RBA) di tahap dua ini melakukan MoU dengan menggandeng investor dari Tiongkok.

Direktur Utama PT RBA Vindyarto Purba mengungkapkan, untuk pengembangan tahap dua ini nantinya akan dapat menyerap 900 tenaga kerja yang terdiri dari tenaga kerja lokal Babel dan luar Babel.

"Serapan tenaga kerja tahap dua ini mencapai 900-an yang akan bekerjasama di sini lokal dan luar untuk konstruksi dan lainnya," kata Yanto Purba, Rabu 26 Oktober 2022, di Ball Room Hotel Novotel Bangka.

Baca Juga: Kementerian Perindustrian Ingin KI Sadai Segera Terwujud

Diungkapkannya, pembangunan di tahap dua ini akan berjalan sampai dengan Juni 2023 mendatang, setelah itu dilanjutkan pengembangan tahap tiga.

"Jika kawasan industri ini telah rampung semuanya, maka akan menyerap ribuan tenaga kerja, soal mengantisipasi kedatangan pekerja dari luar nantinya itu tugas pemerintah," ujarnya.

Dirinya menambahkan, pemerintah sudah menyusun tata ruang di Kawasan Industri Sadai, sedangkan di kawasan sudah tertata dengan baik tidak hanya di kawasan, tapi di luar kawasan sendiri sudah dirancang pemerintah pusat menjadi kota baru.

Menurutnya, sesuai master plan pengembangan kawasan industri ini mencapai 15 tahun.

Baca Juga: Jokowi Pantau Pelabuhan Sadai dan KI Sadai Melalui Udara

"Tapi kita maksimal di 2024 pengembangan 400 hektar itu sudah selesai," ucapnya.

Di samping itu, ia juga menuturkan, sesuai tagline pemerintah tentu di kawasan industri tersebut nanti akan ada hilirisasi Sumber Daya Alam (SDA) produk apa yang ada di Babel.

"Saat ini hilirisasi unggulan yakni timah dan mineral ikutan, untuk sawit, B100, investasi dari Korea," ujar Yanto.

Ia menambahkan, animo investor sangat besar, karena ada nilai besar ada di kawasan industri itu.

Baca Juga: PUPR Susun PJM Dukungan Infrastruktur Pengembangan KI Sadai

Halaman:

Editor: Kris Wow

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X