Ratusan Warga Ikuti Operasi Katarak Gratis di RS Kriopanting Payung

- Sabtu, 28 Januari 2023 | 21:29 WIB
Koordinator Bakti Sosial, Obie Ardi bersama salah satu warga yang sudah menjalani operasi katarak secara gratis. (ist)
Koordinator Bakti Sosial, Obie Ardi bersama salah satu warga yang sudah menjalani operasi katarak secara gratis. (ist)

Bangka Belitung,www.wowbabel.com -- Ratusan warga Provinsi Bangka Belitung mengikuti bakti sosial (Baksos) operasi katarak gratis di rumah sakit Kriopanting Payung, Desa Payung Kabupaten Bangka Selatan, Sabtu 28 Januari 2023.

operasi katarak gratis diselenggarakan dokter spesialis mata rumah sakit Bakti Timah Pangkalpinang yang bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (UNSRI) Palembang, Sumatera Selatan.

Dokter spesialis mata RSBT Pangkalpinang, Edwin Bayu Putra, mengatakan acara baksos ini sebagai wujud dari rencana kerja rumah sakit Bakti Timah untuk pengembangan pelayanan mata dan memberikan pelayanan mata baik itu didalam rumah sakit ataupun di luar rumah sakit.

"Acara ini merupakan kegiatan kesekian kalinya untuk beberapa tahun terakhir di daerah-daerah dengan tujuan untuk memberantas buta katarak," kata Edwin.

Edwin juga menyampaikan, dalam satu tahun RSBT mampu mengoperasi pasien katarak 1.400 hingga 1.500 pasien. Sedangkan untuk baksos di daerah-daerah dilaksanakan tiga kali dalam setahun, dengan pasien 140 hingga 150 orang.

"Dokter spesialis mata di kita ada sembilan orang, itu tidak sebanding dengan jumlah pasien, sehingga banyak pasien yang seharusnya dilakukan tindakan, namun terpaksa tertunda," ujarnya.

Ia juga mengatakan, terlaksananya bakti sosial operasi katarak ini juga berkat kerja keras Koordinator Baksos, Obie Ardi yang dengan giat mencari warga yang membutuhkan bantuan, terutama para orang tua yang mengalami masalah dalam penglihatan.

"Sesuai dengan bidangnya, dr Edwin ini rela turun ke daerah-daerah terpencil untuk melaksanakan bakti sosial gratis bagi masyarakat kurang mampu," ujar Obie.

Menurut Obie, kegiatan ini sangat tepat, apalagi menjelang Bulan Ramadhan. Sehingga para orang tua yang kesulitan dalam melihat dapat melihat kembali, dan ibadah puasanya bisa berjalan dengan baik.

"Apalagi sekarang menjelang bulan puasa bagaiamana nanti habis kegiatan operasi ini mereka bisa melaksanakan ibadah seperti solat tarawih berjamaah di masjid, bisa melakukan pengajian, karena bagi mereka yang sebelumnya sempat terhambat karena penglihatan," kata Obie.

Obie menambahkan operasi katarak gratis ini sudah dijalankan sejak tahun 2019 dimulai dari desa-desa di Lepar Pongok, Sungai Selan, Namang, dan banyak yang lainnya.

Sementara itu Rosa, warga Desa Gadung, mengatakan dengan adanya kegiatan operasi katarak ini mereka sangat senang.

"Alhamdulillah sangat senang, dan operasinya pun tidak sakit, malah saya bisa melihat lebih terang sesudah operasi pertama dulu, sekarang saya operasi mata yang satunya," ujar Rosa.(*)

 

Halaman:

Editor: Barly Wow

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X