Wali Kota Pangkalpinang Mutasi Sekda dan Lima Kepala OPD, Gandhi: Bisa Jadi Ada Perang Suksesi Kepemimpinan

BANGKA BELITUNG,www.wowbabel.com -- Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil alias Molen melakukan mutasi jabatan sekretaris daerah dan lima kepala OPD di lingkungan Pemkot Pangkalpinang, Rabu 11 Januari 2023 di Ruang OR. 

Radmida Dawam yang semula menjabat Sekretaris Daerah digeser menjadi Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM pada Sekretariat Daerah Kota Pangkalpinang. 

Selanjutnya ada lima kepala OPD yang ikut berganti, di antaranya Kepala Bappeda dijabat Yan Rizana, DPMPTSP dan Naker dijabat Endang, Dinas Lingkungan Hidup dijabat B. Suharto, Dinas Perkim dijabat M Belly Jawari serta Kepala BPBD dijabat Efran. 

Baca Juga: 4 Tanda Zodiak ini Berpotensi Jadi Calon Mertua yang Matre, Lihatlah Siapa Saja Mereka

Selain itu ada tiga OPD yang diisi pejabat baru, yakni DPPAKB dijabat Agustu Afendi, Dinas Kelautan dan Perikanan dijabat David Oktaviandy dan BKPSDMD Daerah dijabat Fahrizal. 

Molen juga melantik dan memutasi 130 jabatan di lingkungan Pemkot Pangkalpinang. 

Menanggapi mutasi dan rotasi yang dilakukan Molen, anggota DPRD Kota Pangkalpinang, DM Amir Gandhi SH MM, mengatakan mutasi secara umum dilakukan kepala daerah ini adalah hal yang lumrah. 

Apalagi ada beberapa jabatan di OPD yang sebelumnya masih dijabat Plt kemudian diisi dengan pejabat definitif. 

Baca Juga: Pangkalpinang Siap Jadi Tuan Rumah Kejurnas U-15 Perbasi, Ini Harapan Molen

"Ini sah-sah saja, bahkan DPRD dalam berbagai kesempatan sudah menyinggung kekosongan ini. Lazim yang namanya mutasi bermuatan promosi maupun demosi," ungkap Gandhi. 

Gandhi berharap mutasi ini sudah melalui analisis Baperjakat Pemkot Pangkalpinang serta melihat kinerja ASN yang bersangkutan. 

"Kami mencermati beberapa posisi belum begitu presisi. Namun semua itu kembali ke hak prerogratif kepala daerah dan hasil penilaian," imbuh Gandhi. 

Menurut Gandhi yang menjadi luar biasa dalam mutasi tersebut terdapat nama Radmida Dawam yang sebelumnya menjabat Sekda Kota Pangkalpinang. 

Baca Juga: Lahan Bekas Tambang Ditata Jadi Lokasi Pembangunan Sekolah, Realisasi Reklamasi TINS Capai 100 Persen