BANGKA BELITUNG, www.wowbabel.com -- Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko melakukan kunjungan kerja ke Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung, selama dua hari.
Kunjungan kerja Moeldoko ke Kota Pangkalpinang tersebut guna menghadiri peringatan Hari Jadi Kota Pangkalpinang ke-265.
Kehadiran Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia yang juga Ketua Umum DPP HKTI itu, juga ikut disambut Pengurus DPD HKTI Provinsi Bangka Belitung.
Baca Juga: Pembangunan Masjid Agung Kubah Timah Dimulai, Moeldoko dan Molen Letakan Batu Pertama
Sebelum mengikuti sejumlah agenda penting Pemkot Pangkalpinang, Pengurus HKTI Babel bersama Pj Gubernur, Kasrem 045/Gaya melakukan diskusi di ruang tunggu VIP Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Jumat 16 September 2022.
Sekertaris Jenderal (Sekjen) DPD HKTI Bangka Belitung, Jauhari mengungkapkan, pihaknya sempat menyampaikan beberapa program HKTI di Bebel kepada Ketua Umum DPP HKTI, Moeldoko.
"Tadi kami menyampaikan ke Pak Moeldoko, terkait kerjasama HKTI Babel dengan Korem 045/Gaya, kalau ke depan berencana akan melakukan penghijauan di lahan eks tambang seluas 350 hektar," ungkap Jauhari.
Baca Juga: Moeldoko: Ekspor Timah Dihentikan Jika Hilirisasi Sudah Berdiri
"Tadi Pak Moeldoko sangat mengapresiasi terkait kerjasama HKTI Babel dengan Korem 045/Gaya dan beliau langsung mengintruksikan agar segera dilaksanakan jangan di tunggu-tunggu lagi untuk perbaikan lingkungan pasca tambang," ungkapnya.
Lanjutnya, dalam diskusi singkat dengan Moeldoko, Pj Gubernur Bangka Belitung Ridwan Djamaluddin menyampaikan terkait inflasi di Babel dari sektor pertanian, yakni komoditi cabai dan bawang merah.
Lebih lanjut dikatakan Juahari, Moeldoko menyarankan agar Pj Gubernur bisa bekerjasama dengan HKTI Babel, supaya HKTI bisa ikut berperan dalam membantu pemerintah mengatasi masalah inflasi di sektor pertanian tersebut dengan menggandeng stakeholder terkait.
Baca Juga: Moeldoko Berikan Beasiswa Untuk Mahasiswa UT Bangka Belitung
Saat itu Moeldoko mengungkapkan untuk mengatasi inflasi, komoditi cabai sebenarnya bisa ditangani oleh masyarakat dan petani.
"Karena tidak susah menanam cabai yang sederhana, menyediakan tanamannya bisa menggunakan pot dan lain-lain. Untuk itu Pak Moeldoko minta agar pemerintah daerah dan HKTI Babel segera melakukan penanaman cabai dan bawang," tukas Jauhari.(*)
Artikel Terkait
Ini Agenda Moeldoko Saat Berkunjung ke Kota Pangkalpinang
Hadapi Hacker Bjorka, Moeldoko Gandeng BIN dan BSSN
Moeldoko: Ekspor Timah Dihentikan Jika Hilirisasi Sudah Berdiri
Moeldoko Berikan Beasiswa Untuk Mahasiswa UT Bangka Belitung
Kunjungi Pangkalpinang, Moeldoko Didampingi Molen Terus