Hasil Survei Melejit, Ketua Partai Gerindra Bangka Belitung Ingatkan Kader Tak Jumawa 

BANGKA BELITUNG, www.wowbabel.com-- Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Bangka Belitung Erzaldi Rosman meminta para kader partai di daerah tidak jumawa apalagi sombong.

Erzaldi Rosman sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Bangka Belitung malah meminta kader terus bergerak mendekati rakyat.

Penegasan Erzaldi Rosman menanggapi hasil survei Litbang Kompas  menunjukkan kenaikan elektabilitas Partai Gerindra hingga 4 persen. 

Baca Juga: Erzaldi Sebut Caleg Gerinda Murni Tidak Ada Mantan Narapidana

Menurut Erzaldi Rosman hasil survei belum bisa menggambarkan hasil pemilu yang sesungguhnya. 

"Kita menyikapi hasil Litbang Kompas dengan rasa syukur. Kader Partai Gerinda di Bangka Berlitung jangan jumawa, jangan sombong. Teruslah  kita mendekati masyarakat untuk meyakinkan masyarakat bahwa Partai Gerindra adalah partai yang memperhatikan mereka," kata Erzaldi, Rabu 24 Mei 2023. 

Para kader partai harus tetap bersama rakyat, kata Erzaldi untuk mengetahui menjadi aspirasi  terutama masyarakat kecil seperti  petani,  nelayan, pelaku UMKM, para pengojek dan lain sebagainya.

"Apa yang selama ini digariskan oleh Ketua Umum sudah benar dan mendapat respons yang positif dari rakyat. Tetap bersama rakyat gali aspirasi mereka," kata Erzaldi.

Survei menurut Erzaldi Rosman adalah potret atau gambaran keadaan pilihan politik pada saat survei dilakukan.

Sehingga, hal itu masih dapat berubah atau terjadi fluktuasi hasil seiring berjalannya waktu pemilu yang nantinya akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024. 

"Hasil survei Litbang Kompas  bisa dijadikan acuan dan penyemangat dalam kerja-kerja politik seluruh struktur dan kader Partai Gerindra di Bangka Belitung," ujarnya. 

Erzaldi juga mengingatkan, agar kader Partai Gerindra Bangka Belitung tetap melaksanakan perintah Ketua Umum Prabowo untuk terus mengedepankan kepentingan publik sebagai tujuan perjuangan. 

"Dan dalam bertindak jangan jauh-jauh dari rakyat apalagi meninggalkan atau mengkhianati rakyat," tutur dia. 

Baca Juga: Pemilu 2024: Erzaldi Sebut Partai Gerindra Bukan Kaleng-kaleng