Profil Suganda Pandapotan Pasaribu, Yang Disebut Bakal Dilantik Jadi Pj Gubernur Bangka Belitung

BANGKA BELITUNG, www.wowbabel.com-- Nama Suganda Pandapotan Pasaribu santer disebut sebagai salah satu kandidat Pejabat (PJ) Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Diketahui Suganda Pandapotan Pasaribu kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Ombudsman Republik Indonesia dari tahun 2018.

Nama Suganda Pandapotan Pasaribu digadang-gadang sebagai calon terkuat Pj Gubernur Bangka Belitung pengganti Ridwan Djamaluddin yang akan segera pensiun dari ASN.

Dikutip wowbabel.com dari berbagai sumber, berikut profil singkat Suganda Pandapotan Pasaribu:

Lahir di Palembang 16 September 1973, Suganda menamatkan Diploma 4 di Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri tahun 1997.

Baca Juga: Ridwan Djamaluddin Benarkan Pelantikan Penjabat Gubernur Babel yang Baru

Melanjutkan S2 Sosiologi di Universitas Indonesia di tahun 2002 dan Ilmu Pemerintahan di Universitas Jendral Ahmad Yani di tahun 2013 dengan predikat Lulusan Terbaik tingkat program studi / Cumlaude.

Gelar Doktor diperolehnya di Universitas Padjadjaran pada tahun 2013 dengan predikat Cumlaude.

Suganda mengawali karir di pemerintahan sebagai Kepala Sub Seksi Pembangunan dan Lingkungan Hidup Kecamatan Jayaloka pada tahun 1997.

Tahun 1998, ia dipercaya sebagai Sekretaris Wilayah Kecamatan dan menoreh prestasi sebagai Panitia Pemilihan Kecamatan tercepat dalam rekapitulasi.

Pemilu tahun 1999 di Kabupaten Musi Rawas dan kecamatan terbaik program Gerakan Sayang Ibu tingkat Provinsi Sumatera Selatan. Ia kembali menorehkan berbagai prestasi saat menjabat Sekretaris Kecamatan Selangit pada 2002-2005, di antaranya terbaik dalam pengumpulan Pajak Bumi dan Bangunan Se-Kabupaten Musi Rawas.

Baca Juga: Beredar Surat Undangan Mendagri Pelantikan Penjabat Gubernur Bangka Belitung Menggantikan Ridwan Djamaluddin

Pada tahun 2005, Suganda melanjutkan karir di Pemerintah Kabupaten Musi Rawas sebagai Kepala Sub Bidang Perdagangan dan Koperasi.

Selanjutnya ia membangun Tim Seleksi Peserta Diklat Instansi (TSPDI) saat menjadi Kepala Sub Bidang Diklat Struktural tahun 2007- 2008.