EKONOMI, www.wowbabel.com -- Harga Timah dunia berada di jalur rekor kenaikan harga tertinggi secara bulanan di awal 2023.
Harga Timah di London Metal Exchange (LME) berada di level US$32.000 per metrik ton pada akhir Januari sebagai logam dengan kinerja terbaik.
Harga Timah LME telah melonjak 31% sepanjang bulan ini, berada di jalur untuk rekor kenaikan bulanan.
Baca Juga: Wow, Harga Timah Catat Rekor, Tembus 33.000 Dolar
Kontrak Timah naik 8% bulan lalu setelah melonjak 30% di bulan November.
Timah LME telah naik 31% sejauh bulan ini merupakan kenaikan bulanan terbesar sejak Juni 2022.
Kenaikan harga Timah karena harapan tumbuhnya kegiatan ekonomi di China akan meningkat setelah ekonomi terbesar kedua di dunia itu mencabut pembatasan COVID yang ketat.
Baca Juga: Harga Timah Tembus 31.000 Dolar AS, Pasar Menunggu Data Fed
Timah berjangka diperdagangkan di atas US$32.000 per ton, level yang tidak terlihat sejak Juni 2022, karena konsumen utama China melakukan upaya untuk membuka kembali dan mendukung perekonomiannya, sehingga mengangkat prospek permintaan," tulis anakis pasar Trading Economics.
Lonjakan harga Timah di akhir Januari setelah rilis data ekonomi AS yang optimis, termasuk laporan Departemen Perdagangan menunjukkan aktivitas ekonomi AS melonjak lebih dari yang diharapkan pada kuartal keempat tahun 2022.
Laporan itu mengatakan produk domestik bruto riil melonjak 2,9 persen pada kuartal keempat setelah melonjak 3,2 persen pada kuartal ketiga.
Baca Juga: Harga Timah Sempat Dekati 30.000 Dolar AS
China masih menjadi negara konsumen utama logam dunia. Termasuk Timah olahan.
Data kepabeanan menunjukkan China mengimpor 31.115 ton Timah olahan tahun lalu. Jumlah ini naik dari 4.900 ton pada 2021 dan volume tertinggi sejak 2012.
Artikel Terkait
Harga Timah Terhindar dari Kejatuhan Lebih Dalam
Jelang Libur Imlek, Harga Timah Terkoreksi Tajam
Jelang Libur Imlek Harga Timah Melesat di Atas 29.000 Dolar AS, Awas Tekanan Masih Mengancam