EKONOMI,www.wowbabel.com -- Logam dasar LME dan SHFE sebagian besar ditutup dengan kenaikan.
Sempat tertekan pada perdagangan sepanjang hari mendekati level 27.000 Dolar AS per metrik ton, Timah mampu bangkit dan bertahan di level harga 28.480 Dolar AS per metrik ton.
Di Shanghai, timah ditutup naik ke level 226.000 Yuan per metrik ton.
Baca Juga: Harga Timah Bertahan, Logam Lainnya Berguguran
Di sisi makro, harga logam dasar terseret oleh fakta Bank of Japan (BOJ) melakukan penyesuaian kebijakan setelah dolar AS melemah.
Harga logam dasar juga terkerek oleh optimisme pemulihan ekonomi China.
Kemarin tembaga di LME bertambah 2,14%, aluminium naik 0,23%, timbal naik 0,66%, dan seng naik 0,73%.
Baca Juga: Harga Timah Turun Setelah Permintaan Melemah
Tembaga SHFE bertambah 1,95%, aluminium naik 0,7%, timbal tumbuh 0,03%, dan seng naik 0,27%.
Di pasar berjangka, timah SHFE yang paling banyak diperdagangkan bergerak dalam kisaran sempit, dan menutup sesi malam di sekitar 226.200 Yuan.
Para investor tidak aktif dalam perdagangan, dan minat terbuka dari kontrak timah SHFE yang paling banyak diperdagangkan turun.
Baca Juga: Wow, Harga Timah Dunia Melesat 29.000 Dolar
Singkatnya, timah SHFE diperkirakan akan bertahan di level tinggi sebelum liburan CNY di tengah lemahnya penawaran dan permintaan.
Sebelumnya harga timah sempat jatuh pada hari Selasa karena perlambatan tajam pertumbuhan ekonomi di konsumen logam utama Cina mengingatkan para pedagang akan realitas permintaan fisik yang lemah dan tren penurunan ekonomi global.
Artikel Terkait
Xiaomi 13 Ultra Kekuatan Muktitaskingnya Jadi Saingan Galaxy S23
Wow.. Kamu Harus Tahu! Inilah 7 Negara Dengan Dukun Santet dan Ilmu Sihir Terbanyak
GERANAT PT Timah Tbk Bersama BNNP Bangka Belitung Gelar Pemeriksaan Tes Urine