Harga Timah Shanghai Menembus 228.000 Yuan

- Senin, 16 Januari 2023 | 10:00 WIB
 Harga timah dunia masih bertahan di level harga tertinggi untuk Januari 2023. Timah kontrak di Shanghai menembus 228.000 yuan dan di LME bertahan di  US$29.000 per metrik ton. (ist)
Harga timah dunia masih bertahan di level harga tertinggi untuk Januari 2023. Timah kontrak di Shanghai menembus 228.000 yuan dan di LME bertahan di  US$29.000 per metrik ton. (ist)

EKONOMI,www.wowbabel.com -- Harga Timah berjangka Shanghai mencapai level tertinggi pekan lalu. Timah ditutup  menembus 228.000 Yuan per metrik ton.

Harga Timah di London juga bertahan di level 29.000 Dolar AS per metrik ton, tertinggi sejak Juni 2022.

Pekan lalu harga logam dasar baik di LME dan SHFE  ditutup didukung  data ekonomi yang dirilis Kamis lalu menunjukkan bahwa inflasi AS turun lebih dari yang diperkirakan. 

Baca Juga: Wow, Harga Timah Dunia Melesat 29.000 Dolar

Dengan inflasi yang lebih rendah memperkuat ekspektasi pasar bahwa bank sentral AS (Fed) akan memperlambat laju kenaikan suku bunga. 

Dolar AS terus jatuh, menawarkan dukungan untuk harga logam.

Kontrak  timah di SHFE akan menjadi kontrak yang paling banyak diperdagangkan.

Baca Juga: Harga Timah LME Dekati 28.000 Dolar, di Shanghai Tembus 220.000 Yuan

Pekan lalu, persediaan sosial ingot Timah domestik Cina terakumulasi tajam. Persediaan timah LME sedikit berubah.  Perdagangan Timah dan logam di Cina sebagai konsumen utama akan berhenti pada minggu terakhir sebelum Tahun Baru Imlek.

Sementara itu Reuters melaporkan jika jaringan gudang global London Metal Exchange (LME) menampung 654.345 ton logam pada akhir Desember 2022, kurang dari setengah tonase yang tercatat pada penutupan tahun 2021.

Jumlah inventaris akhir tahun terendah dan mencerminkan penarikan stabil selama dua tahun yang telah membuat stok logam seperti seng dan timah hampir habis.

Baca Juga: Harga Timah Naik Dalam Empat Hari Berturut

Laporan itu menyebutkam operator gudang LME telah memangkas kapasitas penyimpanan sebesar 15 persen selama 12 bulan terakhir karena semakin sedikit logam yang berada di pasar resor terakhir.

“Ini bukan hanya fenomena LME. Stok gudang Shanghai Futures Exchange (ShFE) juga mengakhiri tahun di level terendah sejak 2007," tulis laporan tersebut.

Halaman:

Editor: Krisya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Dolar Bereaksi, Harga Timah Lansung Terkoreksi

Selasa, 21 Maret 2023 | 15:20 WIB

Saham TINS Drop Parah, Seharga Rp 970 Per Saham

Kamis, 16 Maret 2023 | 16:40 WIB

Harga Timah Terhempas Menjadi 21.859 Dolar

Kamis, 16 Maret 2023 | 11:22 WIB

Harga Timah Bergerak Naik Setelah Sepekan Terpuruk

Senin, 13 Maret 2023 | 10:37 WIB

Harga Timah Shanghai Jatuh ke Level Terendah

Kamis, 9 Maret 2023 | 15:01 WIB

Harga Timah Tertahan di 23.800 Dolar AS

Kamis, 9 Maret 2023 | 11:17 WIB
X