www.wowbabel.com -- Timah melanjutkan tren positifnya. Pada perdagangan Jumat (13/1/2023), harga Timah tiga bulan di London naik mendekati US$28.000 per metrik ton.
Kenaikan harga Timah dan sebagian logam dasar karena kekhawatiran pasokan dan optimisme permintaan dari harapan pelonggaran kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve AS.
Spekulasi kenaikan suku bunga yang lebih lambat oleh The Fed meningkat setelah data menunjukkan inflasi AS mereda.
Baca Juga: Harga Timah Naik Dalam Empat Hari Berturut
Dolar saat ini di dekat level terendah sembilan bulan, membuatnya lebih menarik bagi pembeli non-dolar untuk membeli komoditas dengan harga greenback.
Harga Timah London Metal Exchange (LME) naik 1,7% setelah kemarin melonjak 2,2%. Usai jeda perdagangan siang harga Timah sedikit terkoreksi menjadi US$27.880 metrik ton.
Persediaan Timah di waran LME sedikit naik menjadi 3.090 metrik ton.
Baca Juga: Harga Timah Bertahan, Logam Lainnya Berguguran
Timah LME CMSN3 naik 1,5 % menjadi US$27.880, aluminium naik 1,4% menjadi US$2.545,50 per ton, timbal bertambah 0,4%, seng naik 1,2% menjadi US$3.245.
Di Shanghai Futures Exchange (SHFE) harga Timah berjangka kembali melonjak. Timah naik 2,6% pada 220.330 yuan per ton memempati rekor harga tertinggi sejak Juni 2022.
Terjadi kekhawatiran pasokan, terhadap tembaga muncul dari Peru, produsen tembaga terbesar kedua dunia yang saat ini sedang dilanda kerusuhan sipil terburuk dalam beberapa tahun.
Baca Juga: Baru Saja Naik, Harga Timah dan Logam Dasar Turun Lagi
Peru di tengah krisis politik yang semakin dalam ditandai dengan protes keras yang terjadi di dekat tambang besar di Andes selatan.
Dampak kerusuhan ini juga merambah ke tambang Timah di Peru. Minsur untuk sementara menangguhkan operasi di tambang Timah San Rafael pada Kamis, sebagai bentuk solidaritas dengan para korban protes baru-baru ini.
Berikut pergerakan harga Timah kontrak tiga bulan LME Januari 2023 :
3 Januari US$ 25.200/ton
4. Januari US$25.135/ton
5 Januari US$25.235/ton
6 Januari US$25.300/ton
9 Januari US$25.825/ton
10 Januari US$25.705/ton
11 Januari US$26.775/ton
12 Januari US$27.360/ton (*)
Artikel Terkait
Harga Timah Turun 36 Persen Tahun 2022, Berikut Pergerakan Harganya
Harga Timah Mulai Jatuh, ITA Antisipasi Kebijakan Ekspor Indonesia
Krisis Ekonomi dan Suramnya Prospek Harga Timah Dunia Tahun 2023
Harga Timah Naik 1,6 Persen, Jangan Girang Ekonomi Dunia Belum Pulih