EKONOMI,www.wowbabel.com -- Sebagian besar harga logam dasar naik pada perdagangan Senin 9 Januari 2023. Harga Timah London Metal Exchabge (LME) naik 1,6 persen menjadi 25.270 Dolar AS per metrik ton.
Kenaikan harga Timah dan logam dasar LME karena prospek permintaan yang cerah setelah konsumen logam utama Cina membuka kembali perbatasannya.
Setelah tiga tahun, Cina daratan membuka penyeberangan laut dan darat dengan Hong Kong dan mengakhiri persyaratan karantina bagi pelancong yang datang, membongkar pilar terakhir dari kebijakan nol-Covid.
Dolar AS melemah karena Cina membuka kembali perbatasannya dan meningkatnya harapan bahwa Federal Reserve AS akan memperlambat laju kenaikan suku bunga setelah laporan pekerjaan Desember.
Baca Juga: Krisis Ekonomi dan Suramnya Prospek Harga Timah Dunia Tahun 2023
Dolar yang lebih lemah membuat logam dengan harga greenback lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.
Ekonom dan analis juga percaya pembuat kebijakan di Cina akan mengambil lebih banyak langkah untuk merangsang permintaan rumah tahun ini setelah penurunan yang disebabkan oleh Covid.
Logam digunakan secara luas dalam konstruksi perumahan. Seng naik 2,3 persen menjadi 3.094 Dolar AS per ton, timbal naik 2 persen menjadi 2.245,50 Dolar AS per ton, aluminium naik 1,7 persen menjadi 2.334,50 Dolar AS per ton dan timah naik 1,6 persen menjadi 25.270 Dolar AS per ton.
SHFE aluminium naik 0,6% menjadi 17.980 yuan per ton, seng naik 1,4% menjadi 23.575 Yuan per ton, nikel turun 0,4% menjadi 211.800 Yuan per ton, timbal turun 0,6% menjadi 15.570 Yuan per ton.
Baca Juga: Harga Timah Mulai Jatuh, ITA Antisipasi Kebijakan Ekspor Indonesia
"Peristiwa akhir pekan lalu tampaknya telah mengubah pandangan banyak orang tentang ekonomi global. Hal ini pada gilirannya telah menyebabkan pembicaraan tentang tunas pemulihan penuh untuk Cina. Demikian juga dengan ekonomi global," kata Malcolm Freeman, direktur di broker Kingdom Futures dalam sebuah catatan yang dijutip Nasdaq.
Namun, Freeman mewaspadai kenaikan harga logam, karena keadaan ekonomi China, AS dan Eropa tidak membaik dengan cepat.
Oleh sebab itu kenaikan harga logam masih sangat rentan terkoreksi kembali dalam waktu cepat.(*)
Artikel Terkait
Harga Timah Masih Bertahan dari Tekanan
Harga Timah Bertahan di Level 25.000 Dolar AS
COVID di Cina Gila-gilaan, Harga Timah Tertekan
Harga Timah Turun 36 Persen Tahun 2022, Berikut Pergerakan Harganya