EKONOMI,www.wowbabel.com -- Harga timah akhirnya kembali ke level 22.000 Dolar AS per metrik ton menjelang penutupan perdagangan Senin 28 November 2022 petang.
Saat pembukan perdagangan di London Meral Exchange (LME) pagi hari, timah kontrak tiga bulan melemah 1,3 persen pada harga 21.959 Dolar AS per metrik ton.
Harga timah dan seluruh logam dasar jatuh pada hari Senin karena protes di beberapa kota China terhadap pembatasan ketat Covid-19 negara itu memicu ketidakpastian dan mengurangi sentimen investor.
Ratusan pengunjuk rasa dan polisi bentrok di Shanghai pada Minggu malam ketika protes atas pembatasan Covid yang ketat di China berkobar untuk hari ketiga dan menyebar ke beberapa kota.
Baca Juga: Pelemahan Harga Timah Dunia Berlanjut Hingga Tahun Depan
Protes meningkatkan kekhawatiran tentang pengelolaan virus di ekonomi terbesar kedua di dunia dan membuat saham Asia lebih rendah pada awal perdagangan Senin. Protes juga membawa investor menuju safe-haven dolar AS.
Perusahaan industri China melihat keuntungan keseluruhan menurun lebih lanjut pada periode Januari-Oktober karena wabah Covid-19 merebak dan kota-kota memberlakukan pembatasan mengatasi virus baru, termasuk penguncian yang ditargetkan, meredam aktivitas ekonomi.
Data Biro Statistik Nasional yang dirilis pada hari Minggu menunjukkan laba industri di China turun 3,0 persen dalam 10 bulan pertama tahun 2022 dari tahun sebelumnya.lebih besar dibandingkan penurunan 2,3 persen untuk Januari-September.
Baca Juga: Harga Timah Bertahan di Level 22.000 Dolar AS
Trading Exlconomics dalam analisis mingguannya melaporkan harga timah berjangka diperdagangkan di sekitar 22.000 Dolar AS per ton pulih dari level terendah dua tahun di sekitar 17.630 Dolar AS pada akhir Oktober karena China sebagai konsumen utama logam dunia meningkatkan upaya untuk mendukung perekonomian, sehingga mengangkat prospek permintaan.
Artikel Terkait
Reli Harga Timah Redup Oleh Kekuatan Dolar AS
Harga Timah Jatuh Lagi, Padahal Sudah Naik 32,7 Persen Bulan Ini
Produksi Indonesia dan Malaysia Melimpah Dorong Harga Timah Melemah
Harga Timah Jatuh 5,2 Persen Menjadi 21.000 Dolar AS