Inflasi Pangkalpinang Terendah di Indonesia

www.wowbabel.com -- Kota Pangkalpinang mencatat inflasi terendah seluruh Indonesia. Ibukota Provinsi Kepulauan  Bangka Belitung pada  Mei 2023 mengalami  inflasi  1,93 persen (y-on-y). 

Jika Pangkalpinang dengan inflasi terendah di Indonesia,  Kota Baru dan Timika sebagai kota inflasi tertinggi masing-masing sebesar 6,04 persen dengan IHK sebesar 117,74 dan 121,80.

"Inflasi di Pangkalpinang  sebesar  1,93  persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 114,16. Inflasi y-on-y terendah di Indonesia terjadi di Pangkalpinang," kata Toto H Silitonga Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (5/6/2023). 

Baca Juga: Inflasi Indonesia Bulan April Terkendali, Mendagri Tetap Wanti-wanti Kepala Daerah

BPS mencatat tingkat  inflasi  Month to Month (m-to-m)  Mei  2023 di Pangkalpinang  sebesar  0,01 persen  dan  tingkat  inflasi  Year to Date (y-to-d)  Mei  2023  sebesar  0,44  persen. 

"Meskipun  mengalami  inflasi  namun  tingkat  inflasi  Month to Month (m-to-m) Mei 2023 Pangkalpinang lebih rendah dari April 2023," ujar Toto H Silitongan dan keterangan pernya.

Tingkat inflasi y-on-y di Pangkalpinang disumbang komponen energi sebesar 14,11 persen dengan andil sebesar 1,3800  persen;  sedangkan  komponen  bahan  makanan  mengalami  deflasi  2,84 persen dengan andil sebesar 0,7333.

Baca Juga: Suganda Minta TPI Dikelola dengan Baik, Bisa Bantu Kendalikan Inflasi

Secara nasional, Badan BPS melaporkan inflasi pada Mei 2023 tercatat sebesar 0,09 persen secara bulanan (m-to-m), menjadi yang terendah sejak Januari 2023.

“Pasca Lebaran 2023, tingkat inflasi mulai melemah, bahkan merupakan yang terendah sejak Januari 2023,” kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini dalam Rilis Perkembangan Indeks Harga Konsumen Mei 2023 di Jakarta. 

Bila dilihat dari segi wilayah, BPS mencatat terdapat 13 kota yang mengalami deflasi pada Mei 2023. Kota yang mengalami deflasi terdalam adalah Kupang dengan catatan sebesar 0,79 persen. Penopang utama deflasi Kota Kupang adalah komoditas tarif angkutan udara dengan deflasi sebesar 0,85 persen.

Baca Juga: Angkutan Udara dan Beras Sumbang Inflasi Bangka Belitung

Kemudian, Kota Tanjung Pinang mengalami deflasi sebesar 0,27 persen yang ditopang oleh komoditas tarif angkutan udara dengan deflasi 0,11 persen.

Selain kedua kota tersebut, kota lain yang mengalami deflasi adalah Tarakan sebesar 0,20 persen, Manado 0,22 persen, DKI Jakarta 0,10 persen, dan Jayapura 0,05 persen.

Berdasarkan data BPS, inflasi bulanan pada Mei 2023 menjadi yang terendah sejak Januari 2023. Pada Januari, inflasi tercatat sebesar 0,34 persen, kemudian turun menjadi 0,16 persen pada Februari.