Harga Timah Shanghai Melambung ke 208.220 Yuan

- Senin, 29 Mei 2023 | 18:50 WIB
Harga timah dunia diperkirakan akan terus naik dalam jangka panjang karena pasokan yang terbatas tidak mampu memenuhi tingginya permintaan.
Harga timah dunia diperkirakan akan terus naik dalam jangka panjang karena pasokan yang terbatas tidak mampu memenuhi tingginya permintaan.

EKONOMI,www.wowbabel.com -- Harga timah Shanghai menutup perdagangan Senin 25 Mei 2023 dengan kenaikan tajam dan memimpin kenaikan harga logam dasar.

Kontrak timah di Shanghai Futures Exchange (SHFE) melonjak 4,12% menjadi 208.220 yuan per metrik ton. Mendekati harga tertinggi baru di bulan Mei 2023.

Timah dan logam dasar Shanghai terdorong oleh  sentimen risiko yang membaik setelah Presiden AS Joe Biden dan anggota Kongres dari Partai Republik Kevin McCarthy setuju untuk menangguhkan plafon utang pemerintah.  

Baca Juga: Harga Timah Dunia Tertahan, Diperkirakan 10 Tahun Lagi Naik Drastis

McCarthy dan Biden membuat kesepakatan pada hari Sabtu untuk mencegah gagal bayar ekonomi yang tidak stabil untuk menangguhkan plafon utang 31,4 triliun USD hingga 2025.

Kesepakatan itu sekarang harus melewati Kongres, jika disetujui akan mencegah pemerintah AS dari gagal bayar utangnya.

Sementara dolar AS menghentikan kenaikan beruntun lima hari dan turun 0,1% pada hari ini.

Baca Juga: Harga Timah Melonjak Setelah Myanmar Serius Menutup Tambang Terbesarnya 

Pada penutupan perdagangan intraday, logam dasar SHFE sebagian besar naik. Hanya lead yang turun 0,07%. Harga timah SHFE melonjak 4,18%, seng  naik 2,37%, tembaga  naik 2,05%, aluminium SHFE naik 0,92%, dan nikel SHFE naik 0,56%.

Pada penutupan perdagangan Jumat malam pekan lalu, harga kontrak timah SHFE 2307 turun dengan cepat menjadi 200.440 yuan/mt dan rebound,  akhirnya ditutup pada 201.360 yuan per metrik ton.

Timah akan menjadi komoditas yang sangat panas, lembaga riset komoditas dunia telah menaikkan prediksinya untuk harga rata-rata timah hingga 25% untuk tahun 2023.

Baca Juga: Anjlok Lagi, Harga Timah Dunia Tinggal Segini

Perkiraan ini terjadi ketika Indonesia dan negara bagian Wa di Myanmar menangguh pertambangan timah terbesar negara itu mulai Agustus 2023.

Fitch Solutions memperkirakan harga timah dapat menghindari kemerosotan yang dihadapi logam baterai lainnya pada tahun 2023 didukung oleh (belum dikonfirmasi) berita bahwa Indonesia  melarang  sebagian ekspor timah batangan yang telah dimurnikan mulai Juni, dan larangan penambangan di Negara Bagian Wa  dapat mengurangi 10% dari pasokan konsentrat timah  ke China.

Halaman:

Editor: Krisya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

UMKM Semakin Pulih, Kualitas Kredit BRI Sehat

Minggu, 24 September 2023 | 12:13 WIB

Harga Timah Terkoreksi, Dihargai 25.500 USD

Jumat, 22 September 2023 | 15:37 WIB

Harga Timah Gagal Pertahankan Laju Kenaikannya

Selasa, 19 September 2023 | 14:33 WIB

Harga Timah Naik Tajam Menjadi 26.000 USD

Senin, 18 September 2023 | 17:46 WIB

Stok di China Mulai Terkuras, Harga Timah Melonjak

Jumat, 15 September 2023 | 12:08 WIB

Harga Timah Dalam Tekanan, Jatuh Lagi di Level 25.440 USD

Selasa, 12 September 2023 | 15:06 WIB

Harga Timah Turun Tajam Diakhir Pekan 

Jumat, 8 September 2023 | 15:27 WIB
X