Harga Timah Dunia Tertahan, Diperkirakan 10 Tahun Lagi Naik Drastis

- Jumat, 26 Mei 2023 | 10:15 WIB
 Harga timah naik tajam setelah Myanmar memastikan penangguhan tambang timah terbesar di Negara Bagian Wa. Namun kenaikan timah akan terbatas dalam jangka pendek.
Harga timah naik tajam setelah Myanmar memastikan penangguhan tambang timah terbesar di Negara Bagian Wa. Namun kenaikan timah akan terbatas dalam jangka pendek.

www.wowbabel.com -- Harga timah sempat melonjak pada perdagangan Kamis (25/5/2023). Namun tidak bertahan dan kembali melemah.

Timah kontrak tiga bulan di LME membuka perdagangan hari ini, Jumat (26/5) turun 1% menjadi 24.340 USD per metrik ton.

Harga kontrak timah SHFE 2306 yang paling banyak diperdagangkan turun dengan cepat setelah dibuka dan ditutup pada 200.350 yuan per metrik ton tadi malam.

Baca Juga: Dunia Terancam Krisis Timah

Lonjakan harga timah diperkirakan tidak akan terjadi dalam waktu dekat.  Stok timah dunia yang meningkat sejak Juni 2022 akan membatasi potensi kenaikan harga.   

“Kami perkirakan harga timah akan tetap dalam tren naik yang kuat dalam dekade mendatang," kata analis Fitch Solutions Country Risk & Industry Research.

Memurut Fitch Solutions, harga timah akan sedikit menurun dari level spot pada tahun 2023. Dalam jangka panjang harga timah baru akan melonjak tajam.

Baca Juga: Pasokan Timah Global Terancam Karena Myanmar Hentikan Tambang Terbesar 

"Harga tersebut masih akan tetap tinggi secara historis, dan naik lebih tinggi untuk mencapai 45.000 USD per ton pada tahun 2032," tulis Fitch Solutions dalam laporan.  

Fitch Solutions menyatakan tipisnya pipeline proyek penambangan timah akan memperketat pasar konsentrat timah yang unggul di sisi suplai.   

Hal ini kemudian akan meningkatkan persaingan di antara pabrik peleburan dan membatasi makanan bijih untuk pertumbuhan hasil olahan.   

Baca Juga: Anjlok Lagi, Harga Timah Dunia Tinggal Segini

Di sisi permintaan, penggunaan global akan meningkat melalui penggunaan elektronik dan panel surya. 

Namun, Fitch Solutions memperingatkan permintaan yang lebih lemah untuk tahun 2023 karena indikator ekonomi yang memburuk dan tingkat inflasi yang tinggi.  

Ini akan menyebabkan pengeluaran konsumen yang lebih lemah untuk barang elektronik  sumber utama permintaan timah

Halaman:

Editor: Krisya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Harga Timah Shanghai Melambung ke 208.220 Yuan

Senin, 29 Mei 2023 | 18:50 WIB

Dunia Terancam Krisis Timah

Jumat, 26 Mei 2023 | 10:08 WIB

Saham TINS  Anjlok 30 Poin

Kamis, 25 Mei 2023 | 14:55 WIB
X