www.wowbabel.com -- Timah Shanghai gagal melanjutkan rebound dan ditutup jatuh di bawah 200.000 yuan per metrik ton.
Timah kontrak di Shanghai Futures Exchange (SHFE 2306) sempat melejit dan berada pada kenaikan harga harian tertinggi mencapai 200.860 yuan per metrik ton pada perdagangan kemarin.
Namun memasuki perdagangan sore hari, harga kontrak timah SHFE 2306 turun tajam menjadi 197.630 yuan dan ditutup pada 196.150 yuan metrik ton, turun 1,49%.
Baca Juga: Harga Timah Gagal Menembus 25.000 Dolar AS
Persediaan waran timah SHFE turun 149 ton menjadi 8.568 ton.
Laporan dari analis SMM mengatakan timah di pasar spot SHFE kembali menguat sehingga transaksi di pasar meningkat. Kemudian harga berhenti rebound dan perputaran pasar berangsur-angsur menjadi lemah.
SMM mengutip para pedagang di pasar bahwa perputaran pasar timah lebih buruk daripada sesi pagi. Namun, masih ada beberapa pedagang dengan potongan harga yang lebih rendah mengatakan pengiriman mereka lebih baik dari hari sebelumnya.
Baca Juga: Harga Timah Gagal Menembus 25.000 USD
Timah dan logam dasar di LME dan SHFE sebagian besar ditutup dengan kerugian semalam. Di sisi makro, Amerika Serikat mengumumkan data ekonomi yang solid, semakin mengurangi taruhan pasar terhadap kebijakan pelonggaran Fed.
Selain itu, indeks dolar AS rebound di tengah ekspektasi bahwa AS akan mencapai kesepakatan plafon utang untuk menghindari potensi gagal bayar. (*)
Artikel Terkait
Realme Narzo N53 Ponsel Ramping dengan Harga Miring
PT Timah Tbk Unit Produksi Kundur Raih Proper Emas dari Pemprov Kepulauan Riau
Suporter dan Masyarakat Membludak, Bus Arak-arakan Timnas U-22 Sempat Macet di Kawasan Senayan